Langsung ke konten utama

Postingan

MENGGANTI NAMA JALAN: Menghapus Kenangan Kolonialisme Belanda

Dahulu pada masa kolonial Belanda, Jakarta sebagai ibukota Hindia Belanda dinamakan Batavia. Selama rentang waktu penguasaan kolonial di Batavia telah menggoreskan beragam kisah, peristiwa atau pun kenangan didalamnya. Mulai dari aspek politik, ekonomi, hingga sosial-budaya tak lepas kiranya dari pengaruh Belanda. **** Pada dasarnya kota merupakan kancah dimana para penghuninya bertemu, identitas dibangun, serta segala bentuk memori kolektif saling berhadap-hadapan. Kota menjadi menjadi semacam saksi bisu tentang kompetisi antar satu kelompok penghuni, identitas kelompok, atau memori kolektif yang satu dengan yang lainnya. Kisah dan peristiwa dalam persaingan tersebut dapat diamati melalui wujud tinggalan yang dibangun penghuninya. Bangunan, taman, ruas-ruas jalan misalnya, meriwayatkan cerita-cerita bagaimana antar kekuasaan-kelompok identitas maupun memori kolektif – saling berebut untuk menciptakan narasi berdasarkan versinya masing-masing. Financienstraat yang Sekarang...